/data/photo/2019/07/02/3964886578.jpg)
HONG KONG, KOMPAS.com - Ekspor dan impor China merosot lebih besar dari ekspektasi pada September 2019.
Penyebabnya adalah melemahnya permintaan, sejalan dengan terus berlakunya tarif dari AS akibat perang dagang dan melambatnya perdagangan global.
Dikutip dari Bloomberg, Senin (14/10/2019), ekspor menurun 3,2 persen dalam dollar AS dibandingkan periode yang sama tahun lalu, sementara impor anjlok 8,5 persen. Dampaknya, menurut data Bea dan Cukai China, surplus neraca perdagangan mencapai 39,65 miliar dollar AS.
Kalangan ekonom memproyeksikan ekspor turun 2,8 persen, sementara impor ambrol 6 persen.
"Penyebab utamanya jelas adalah melambatnya perekonomian global," kata Larry Hu, kepala ekonom China di Macquarie Securities Ltd.
Baca juga: Perang Dagang, Indonesia Bukan Negara Pilihan untuk Relokasi Industri dari China
Melemahnya data perdagangan China menegaskan pentingnya kesepakatan perdagangan antara China dan AS. Ini lantaran perekonomian China menderita akibat melambatnya permintaan di dalam negeri maupun dari luar negeri.
Anjloknya impor menjadi pertanda buruk bagi perekonomian domestik China.
"Kesepakatan kecil (antara China dan AS) tentu baik, karena mencegah kondisi bertambah buruk. Namun, ini tidak akan membuat situasi lebih baik," imbuh Hu.
Ekspor China ke AS anjlok hampir 22 persen pada September 2019 secara tahunan (year on year/yoy), sementara impor merosot hampir 16 persen (yoy).
"Ini jelas kehancuran yang terjadi akibat perang dagang," ujar Iris Pang, ekonom di ING Bank NV di Hong Kong.
Baca juga: Perang Dagang, Bank Dunia Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Asia Makin Sulit
Sementara itu, ekspor ke Vietnam melonjak. Menurut Pang, mengubah rute ekspor ke Vietnam merupakan hal baik karena akan menyederhanakan proses dan menghindari tarif impor yang dikenakan AS.
Kesepakatan sementara yang dicapai China dan AS jelas menghambat penerapan tarif lebih lanjut, yang diikuti peningkatan pembelian China terhadap produk pertanian AS.
Jika kesepakatan berlanjut, maka keyakinan pelaku usaha akan meningkat, meski belum jelas apakah penerapan tarif lanjutan akan tetap diberlakukan pada Desember 2019 atau tidak.
Bisnis - Terkini - Google Berita
October 14, 2019 at 06:52PM
https://ift.tt/2IRHdUR
Imbas Perang Dagang, Ekspor dan Impor China Anjlok Lagi - Kompas.com - KOMPAS.com
Bisnis - Terkini - Google Berita
https://ift.tt/34Gk0OK
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Imbas Perang Dagang, Ekspor dan Impor China Anjlok Lagi - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment