Search

Arab-Rusia Mau Damai, Rupiah Ikut Senang... - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak menguat di perdagangan pasar spot pagi ini. Risk appetite investor sedang meninggi seiring harapan berakhirnya perang harga minyak antara Arab Saudi vs Rusia.

Pada Jumat (3/4/2020), US$ 1dibanderol Rp 16.440 kala pembukaan pasar spot. Rupiah menguat 0,18% dibandingkan posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Kemarin, rupiah menutup perdagangan pasar spot dengan depresiasi 0,18% di hadapan dolar AS. Dengan demikian, pelemahan rupiah sejak awal tahun sudah mencapai 18,66%.


Oleh karena itu, seperti kata Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warijyo, rupiah sudah terlalu murah alias undervalued. Ini membuat rupiah punya peluang untuk menguat kala sentimen di pasar sedang membaik.

Kebetulan hari ini yang terjadi adalah seperti itu. Pelaku pasar semringah karena ada asa perang harga minyak antara Arab Saudi vs Rusia bisa segera berakhir.

AS bersedia menjadi juru damai antara Arab Saudi dan Rusia. Riyadh dan Moskow terlibat perang harga minyak setelah gagal menyepakati pemotongan produksi di tingkat OPEC+.

"Saya sudah berbicara dengan kawan saya MBS (Mohammed bin Salman, Putra Mahkota Arab Saudi) yang mana beliau juga sudah menghubungi Presiden (Vladimir) Putin dari Rusia. Saya berharap mereka bisa menyepakati pemotongan produksi (minyak) sekitar 10 juta barel dan bahkan mungkin lebih. Jika terjadi, maka akan sangat bagus bagi industri migas!" cuit Trump di Twitter.


Kemarin, harga minyak jenis brent naik sampai 21% sementara light sweet melesat hampir 25%. Ini adalah kenaikan harga harian tertinggi sepanjang sejarah, meski hari ini ada aksi profit taking yang membuat harga si emas hitam kembali terkoreksi.

"Sekarang pertanyaannya adalah, mampukah Arab Saudi dan Rusia menyepakati sesuatu? Sepertinya Rusia sudah melunak dibandingkan sebulan yang lalu. Kita lihat saja," kata Gene McGillian, Vice President of Market Research di Tradition Energy yang berbasis di Connecticut, seperti dikutip dari Reuters.

Optimisme akan berakhirnya perang harga minyak membuat investor lega dan kembali berani mengambil risiko. Setidaknya satu risiko besar bisa dihilangkan, tinggal satu lagi yaitu virus corona.

Let's block ads! (Why?)



Bisnis - Terbaru - Google Berita
April 03, 2020 at 09:05AM
https://ift.tt/2wWL7sI

Arab-Rusia Mau Damai, Rupiah Ikut Senang... - CNBC Indonesia
Bisnis - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/34Gk0OK

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Arab-Rusia Mau Damai, Rupiah Ikut Senang... - CNBC Indonesia"

Post a Comment


Powered by Blogger.