Search

Token Listrik Gratis Belum Tersedia Saat Diklaim? Ini Penjelasan PLN - Kompas.com - KOMPAS.com

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN sudah membuka pengajuan klaim token listrik gratis dan diskon pembayaran listrik bagi pelanggan kategori tertentu.

Seperti diketahui, pada masa pandemi virus corona ini, pemerintah memberikan pembebasan biaya tarif listrik bagi konsumen rumah tangga 450 volt ampere (VA) dan pemberian keringanan tagihan 50 persen kepada konsumen rumah tangga bersubsidi 900 VA.

Dalam proses pengajuan klaim yang telah berlangsung saat ini, baik melalui web PLN maupun WhatsApp, ada yang menemui sejumlah kendala.

Dari pantauan Kompas.com di media sosial Twitter, sejumlah pengguna mengeluhkan terjadi error saat mengajukan klaim di web yang menyebutkan bahwa token tidak tersedia.

"Mohon maaf token kompensasi Anda belum tersedia dan akan diperbaharui secara bertahap paling lambat 11 April 2020," demikian bunyi pesan error tersebut.

Baca juga: 4 Hal yang Perlu Diketahui soal Cara Dapatkan Token Listrik Gratis PLN

Mengapa hal ini bisa terjadi?

Saat dikonfirmasi, Minggu (5/4/2020), Senior Executive Vice President (SEVP) Dept. Bisnis dan Pelayanan Pelanggan PLN Yuddy Setyo Wicaksono mengatakan, error tersebut terjadi karena token masih belum ter-generate

Proses generate membutuhkan waktu dan akan berlangsung secara bertahap hingga 11 April 2020. Total ada 11.8 juta token pelanggan 450 VA dan 900 VA yang harus di-generate

Pelanggan yang mengalami error atau galat ini kemungkinan karena nomor ID-nya tengah dalam antrean proses generate. 

Oleh karena itu, ia meminta para pelanggan untuk bersabar jika menemukan kendala.

Let's block ads! (Why?)



Bisnis - Terbaru - Google Berita
April 06, 2020 at 11:52AM
https://ift.tt/2UJFeZ2

Token Listrik Gratis Belum Tersedia Saat Diklaim? Ini Penjelasan PLN - Kompas.com - KOMPAS.com
Bisnis - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/34Gk0OK

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Token Listrik Gratis Belum Tersedia Saat Diklaim? Ini Penjelasan PLN - Kompas.com - KOMPAS.com"

Post a Comment


Powered by Blogger.