/data/photo/2019/12/06/5de9ee1e29755.jpg)
JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Ari Askhara diketahui menduduki jabatan komisaris utama di enam anak dan cucu usaha maskapai plat merah tersebut.
Keenam perusahaan tersebut, yakni PT GMF AeroAsia Tbk (anak usaha), PT Citilink Indonesia (anak usaha) PT Aerofood Indonesia (cucu usaha), PT Garuda Energi Logistik & Komersil (cucu usaha) PT Garuda Indonesia Air Charter (cucu usaha) dan PT Garuda Tauberes Indonesia (cucu usaha).
Staf Khusus (Stafsus) Menteri BUMN Arya Sinulingga menduga, Ari menduduki jabatan komisaris di enam perusahaan tersebut hanya untuk mencari penghasilan tambahan saja.
Baca juga: Garuda Indonesia Punya 7 Anak dan 19 Cucu Perusahaan
“(Ari Askhara) sudah dicopot dari enam anak usaha sebagai komisaris. Itu kan artinya enggak maksimal. Ini cari gaji (tambahan) aja kali ya,” ujar Arya di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (13/12/2019).
Arya menilai, tak efektif jika satu orang direktur bisa menduduki beberapa jabatan komisaris di perusahaan-perusahaan. Menurut dia, fungsi komisaris sebagai pengawas perusahaan tak akan maksimal.
“Enggak mungkin bisa satu direktur sampai (jadi) komisaris di delapan anak perusahaan atau 10. Apalagi sekarang Pak Erick punya keinginan untuk memperkuat komisaris,” kata Arya.
Atas dasar itu, lanjut Arya, Erick berencana membatasi jajaran direksi perusahaan pelat merah menjabat sebagai komisaris di anak cucu usahanya.
Baca juga: Profil Tauberes, Cucu Usaha Garuda yang Bikin Geli Erick Thohir
“Kita akan kaji berapa (jumlah maksimalnya). Dulu mungkin alasannya direksi bisa awasi anak usaha, tapi enggak mungkin sampai banyak, nanti akan ditinjau jumlah anak usaha yang bisa ditempati,” ucap dia.
Dewan Komisaris Garuda Indonesia meminta Ari Askhara angkat kaki dari enam perusahaan tersebut.
Baca juga: Soal Proyek di Garuda, Ini Kata Erick Thohir
Permintaan pencopotan tersebut diketahui dari surat dengan nomor GARUDA/DEKOM-102/2019 pada 9 Desember 2019. Surat tersebut ditandatangani seluruh dewan komisaris Garuda Indonesia.
Dewan Komisaris juga meminta direksi lain yang terlibat kasus penyelundupan Harley Davidson dan sepeda Brompton angkat kaki dari anak dan cucu usaha milik Garuda Indonesia.
Selain Ari, keempat direksi yang juga dicopot, yakni Direktur Operasi Bambang Adi Surya, Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha Mohammad Iqbal, Direktur Teknik dan Layanan Iwan Joeniarto, serta Direktur Human Capital Garuda Indonesia Heri Akhyar.
Baca juga: Saat Erick Thohir Geli Garuda Punya Cucu Usaha Bernama Garuda Tauberes
Bisnis - Terkini - Google Berita
December 13, 2019 at 08:50PM
https://ift.tt/2PlfX4A
Ari Askhara Jabat Komisaris di 6 Perusahaan, Ini Kata Stafsus BUMN - Kompas.com - KOMPAS.com
Bisnis - Terkini - Google Berita
https://ift.tt/34Gk0OK
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ari Askhara Jabat Komisaris di 6 Perusahaan, Ini Kata Stafsus BUMN - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment