Search

Jelang Akhir Tahun 2019, IHSG Berpotensi Tutup di Atas 6.350 - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam empat hai terakhir tercatat membukukan penguatan. Penguatan berpotensi berlanjut setelah pada hari ini Jumat (27/12/2019), indeks acuan bursa tersebut bertambah 9 poin (0,16%) ke level 6.329.

Secara praktis, bursa saham hanya menyisakan 1 hari perdagangan saja pada 2019 ini. Sejauh ini IHSG tercatat positif sebesar 2,18% sejak awal tahun. Secara teknikal, penguatan berpotensi berlanjut sampai dengan penutupan bursa tahun 2019.

Mengintip proyeksi pergerakan IHSG pada Senin (30/12/2019) nanti, secara teknikal indeks masih berpeluang kembali naik yang terlihat dari pergerakannya yang kembali mencatatkan level tertinggi (higher high) sejak tren kenaikan pada awal Desember ini.


Potensi tersebut juga terlihat dari posisinya yang kokoh bergerak di atas garis rata-rata nilainya (moving average) dalam lima hari terakhir (MA5). Ada potensi IHSG akan menguji level 6.350 sebagai level penahan kenaikan (resistance level).
Jelang Akhir Tahun 2019, IHSG Berpotensi Tutup di Atas 6.350Sumber: Tim Riset CNBC Indonesia, Chart: Refinitiv

Perjalanan IHSG hari ini tidaklah semulus yang dibayangkan, memulai perdagangan dengan penguatan tipis 0,03% karena harga yang terbentuk lebih pada pra perdagangan. Selain itu, kondisi global juga cenderung yang ditandai dengan penguatan bursa Wall Street Amerika Serikat (AS).

Per akhir sesi I penguatan IHSG terkikis dan ditutup dengan penguatan tipis 0,01% ke level 6.319, hal ini karena sebagian pelaku pasar mencairkan keuntungannya (profit taking) jelang libur akhir tahun.

Pada sesi II, IHSG bergerak stagnan. Namun memasuki akhir waktu perdagangan tekanan jual semakin membesar hingga IHSG terbenam di zona merah. Beruntung investor asing (foreign) kembali masuk pasar dengan catatan beli bersih (net buy) senilai Rp 207,6 miliar di pasar reguler.

Saham-saham yang banyak dikoleksi asing yakni: PT Bank Rakyat Indonesia Tbk/BBRI (Rp 108,62 miliar), PT Bank Mandiri Tbk (Rp 82,35 miliar), PT Bank Central Asia/BBCA (Rp 54,28 miliar), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk/TLKM (Rp 48,64 miliar).

TIM RISET CNBC INDONESIA

(yam/yam)

Let's block ads! (Why?)



Bisnis - Terkini - Google Berita
December 27, 2019 at 08:37PM
https://ift.tt/367nABV

Jelang Akhir Tahun 2019, IHSG Berpotensi Tutup di Atas 6.350 - CNBC Indonesia
Bisnis - Terkini - Google Berita
https://ift.tt/34Gk0OK

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Jelang Akhir Tahun 2019, IHSG Berpotensi Tutup di Atas 6.350 - CNBC Indonesia"

Post a Comment


Powered by Blogger.